#

Cerbung Aurora, Sang Pengantin No. 6

Brata, Suparto

Jenis Bahan

Kliping

Judul Alternatif

-

Pengarang

Suparto Brata (Pengarang)

Edisi

-

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Surabaya : Surabaya Post, 1992

Bahasa

-

Deskripsi Fisik

1 halaman : ilustrasi ; 1992

Jenis Isi

teks

Jenis Media

tanpa perantara

Penyimpanan Media

lembar

ISBN

-

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Tidak ada kode yang sesuai

Target Pembaca

Tidak ada kode yang sesuai

Catatan

-


Abstrak

Artikel Cerbung aurora, sang pengantin No. 6, Aurora, gadis muda yang lembut namun keras kepala, dihadapkan pada keputusan besar: menerima lamaran dari Olok Ovie, seorang pria yang hidupnya sudah penuh luka dan tanggung jawab. Dalam hatinya, Rora sebenarnya sudah berkata “iya” jauh sebelum lamaran itu diucapkan — mungkin karena rasa iba, mungkin karena cinta yang belum sempat ia pahami. Hari itu menjadi titik balik: sebuah siang yang menentukan, di mana pilihan yang tampak kecil justru mengubah seluruh jalan hidupnya.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00000112990 H.39.974 PDS HB Jassin
Perpustakaan Pusat
PDS HB Jassin Lt.7 - Ruang Koleksi lantai 7 Koleksi Umum Baca di tempat Tersedia
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000033148
005 20251107093404
035 # # $a 0010-1125000221
007 ta
008 251107################|##########|#|##
082 # # $a 813 [23]
084 # # $a H.39.974
100 0 # $a Suparto Brata$e Pengarang
245 1 # $a Cerbung aurora, sang pengantin No. 6 /$c Suparto Brata
300 # # $a 1 halaman : $b ilustrasi ; $c 1992
650 # 4 $a Fiksi Indonesia
520 # # $a Artikel Cerbung aurora, sang pengantin No. 6, Aurora, gadis muda yang lembut namun keras kepala, dihadapkan pada keputusan besar: menerima lamaran dari Olok Ovie, seorang pria yang hidupnya sudah penuh luka dan tanggung jawab. Dalam hatinya, Rora sebenarnya sudah berkata “iya” jauh sebelum lamaran itu diucapkan — mungkin karena rasa iba, mungkin karena cinta yang belum sempat ia pahami. Hari itu menjadi titik balik: sebuah siang yang menentukan, di mana pilihan yang tampak kecil justru mengubah seluruh jalan hidupnya.
600 1 4 $a Brata, Suparto
264 # # $a Surabaya :$b Surabaya Post,$c 1992
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a lembar$2 rdacarrier
990 # # $a PDS010331-34