#

Cerpen Uda Uni

Moenir, Darman

Jenis Bahan

Kliping

Judul Alternatif

-

Pengarang

Darman Moenir (Pengarang)

Edisi

-

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Jurnal Nasional, 2008

Bahasa

-

Deskripsi Fisik

4 halaman : ilustrasi ; 25 cm

Jenis Isi

teks

Jenis Media

tanpa perantara

Penyimpanan Media

lembar

ISBN

-

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Tidak ada kode yang sesuai

Target Pembaca

Tidak ada kode yang sesuai

Catatan

-


Abstrak

Artikel Cerpen Uda Uni menggambarkan fenomena sosial di Minangkabau di mana program pemilihan “Uda dan Uni” — sepasang duta budaya/wisata — menjadi sorotan publik. Para peserta tampil mencolok di berbagai media cetak, sering “mejeng” dalam acara-acara seremonial. Namun, penulis menyampaikan kritik tajam bahwa ajang ini sama sekali tidak sesuai dengan ajaran Islam maupun nilai kultural Minangkabau. Cerpen ini mempertanyakan apakah yang disebut “pelestarian budaya” benar-benar mencerminkan nilai-nilai luhur, atau sekadar budaya pencitraan kosong yang glamor namun dangkal.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00000107059 H.39.973 PDS HB Jassin
Perpustakaan Pusat
PDS HB Jassin Lt.7 - Ruang Koleksi lantai 7 Koleksi Umum Baca di tempat Tersedia
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000031230
005 20251006100835
035 # # $a 0010-1025000191
007 ta
008 251006################|##########|#|##
082 # # $a 813 [23]
084 # # $a H.39.973
100 0 # $a Darman Moenir$e Pengarang
245 1 # $a Cerpen Uda Uni /$c Darman Moenir
300 # # $a 4 halaman : $b ilustrasi ; $c 25 cm
650 # 4 $a Fiksi Indonesia
520 # # $a Artikel Cerpen Uda Uni menggambarkan fenomena sosial di Minangkabau di mana program pemilihan “Uda dan Uni” — sepasang duta budaya/wisata — menjadi sorotan publik. Para peserta tampil mencolok di berbagai media cetak, sering “mejeng” dalam acara-acara seremonial. Namun, penulis menyampaikan kritik tajam bahwa ajang ini sama sekali tidak sesuai dengan ajaran Islam maupun nilai kultural Minangkabau. Cerpen ini mempertanyakan apakah yang disebut “pelestarian budaya” benar-benar mencerminkan nilai-nilai luhur, atau sekadar budaya pencitraan kosong yang glamor namun dangkal.
600 0 4 $a Moenir, Darman
264 # # $a Jakarta :$b Jurnal Nasional,$c 2008
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a lembar$2 rdacarrier
990 # # $a PDS010329-80