#

Ya Allah, Maaf Kami Memang Pelupa

Psikologi Agama / Islam

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Rizqi Ilman Mubarok

Edisi

Cet. 1

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Elex Media Komputindo, 2018

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

x, 198 hlm. ; 21 cm.

Jenis Isi

-

Jenis Media

-

Penyimpanan Media

-

ISBN

978-602-04-5222-7

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Tidak ada kode yang sesuai

Target Pembaca

Dewasa

Catatan

-


Abstrak

Dalam waktu satu hari, apa hal yang selalu menggelayuti pikiran kita? Barangkali pekerjaan, impian, harta, dan keluarga. Dari pagi hingga petang yang sibuk kita urus adalah pekerjaan. Yang sibuk kita rencanakan adalah mewujudkan impian. Yang selalu kita jaga dengan hati-hati adalah harta. Dan, yang hendak kita bahagiakan adalah keluarga.Semua hal itu yang selalu mengisi hari-hari kita dari bangun tidur hingga tidur lagi. Lalu pertanyaannya, Allah di mana? Jika yang selalu kita pikirkan hanyalah dunia. Allah ternyata akan hadir di pikiran kita saat keadaan darurat. Ketika masalah yang kita hadapi mulai sulit, dan hati terlalu sakit. Barulah di sana, kita tiba-tiba ingat bahwa kita punya Allah. Lalu kita mengadu dan meminta pertolongan-Nya agar hidup kita kembali baik-baik saja.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00005255396 KC/297.261 RIZ y Perpustakaan Jakarta - Kuningan
Jl. H.R. Rasuna Said, Kav. C22, Gedung Nyi Ageng Serang, Lt. 7 dan 8, Jakarta Selatan
Kuningan Validasi (KCKR) - Dalam Proses Diolah Diolah
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000004816
005 20201112094945
007 ta
008 201112################e##########|#ind##
020 # # $a 978-602-04-5222-7
035 # # $a 0010-0818000846
040 # # $a JKPDJAK
041 0 # $a IND
082 # # $a 297.261
084 # # $a KC/297.261 RIZ y
090 # # $a KC/297.261 RIZ y
100 0 # $a Rizqi Ilman Mubarok
245 1 # $a Ya Allah, maaf kami memang pelupa /$c Rizqi Ilman Mubarok
250 # # $a Cet. 1
260 # # $a Jakarta :$b Elex Media Komputindo,$c 2018
300 # # $a x, 198 hlm. ; $c 21 cm.
520 # # $a Dalam waktu satu hari, apa hal yang selalu menggelayuti pikiran kita? Barangkali pekerjaan, impian, harta, dan keluarga. Dari pagi hingga petang yang sibuk kita urus adalah pekerjaan. Yang sibuk kita rencanakan adalah mewujudkan impian. Yang selalu kita jaga dengan hati-hati adalah harta. Dan, yang hendak kita bahagiakan adalah keluarga.Semua hal itu yang selalu mengisi hari-hari kita dari bangun tidur hingga tidur lagi. Lalu pertanyaannya, Allah di mana? Jika yang selalu kita pikirkan hanyalah dunia. Allah ternyata akan hadir di pikiran kita saat keadaan darurat. Ketika masalah yang kita hadapi mulai sulit, dan hati terlalu sakit. Barulah di sana, kita tiba-tiba ingat bahwa kita punya Allah. Lalu kita mengadu dan meminta pertolongan-Nya agar hidup kita kembali baik-baik saja.
521 1 # $a DEWASA
650 # 4 $a ISLAM
650 # 4 $a PSIKOLOGI AGAMA
850 # # $a JKPDJAK
990 # # $a D000174/18
990 # # $a D000174/18