#

Intellectual Capital Konsep Dan Kajian Empiris Ihyaul Ulum

Hak Intelektual; Hak Cipta

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

ULUM, Ihyaul

Edisi

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

-

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

xvi, 259 hlm 23 cm

Jenis Isi

-

Jenis Media

-

Penyimpanan Media

-

ISBN

978-979-756-539-8

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

-

Target Pembaca

-

Catatan

-


Abstrak

Sejak tahun 1990-an, perhatian terhadap praktik pengelolaan aset tidak berwujud (intangible assest) telah meningkat secara dramatis. Salah satu pendekatan yang digunakan dalam penilaian dan pengukuran intangible assest tersebut adalah intellectual capital (IC) yang telah menjadi fokus perhatian dalam berbagai bidang, baik manajemen, teknologi informasi, sosiologi, maupun akuntansi. Munculnya “new economy”, yang secara prinsip didorong oleh perkembangan teknologi informasi dan ilmu pengetahuan, juga telah memicu tumbuhnya minat dalam intellectual capital (Petty dan Guthrie, 2000; Bontis, 2001). Salah satu area yang menarik perhatian baik akademisi maupun praktisi adalah yang terkait dengan kegunaan IC sebagai salah satu instrument untuk menentukan nilai perusahaan (Edvinsson dan Malone, 1997; Sveiby, 2001).

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00005222643 Perpustakaan Jakarta - Cikini
Jln. Cikini Raya No. 73, Komplek Taman Ismail marzuki, Jakarta Pusat
- Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 JAKPU/12110000000676
005 20111208161327.0
008 ***********************************ind**
020 # # $8 978-979-756-539-8
035 # # 0010/121100000000676
040 # # $a JKPUDKI
041 # # $a IND
082 # # $a 346.048.2
090 # # $a 346.048.2 ULU i
100 # # $a ULUM, Ihyaul
245 # # $a Intellectual capital $b konsep dan kajian empiris $c Ihyaul Ulum
260 # # $a Yogyakarta $b Graha Ilmu $c 2009
300 # # $a xvi, 259 hlm $c 23 cm
520 # # $a Sejak tahun 1990-an, perhatian terhadap praktik pengelolaan aset tidak berwujud (intangible assest) telah meningkat secara dramatis. Salah satu pendekatan yang digunakan dalam penilaian dan pengukuran intangible assest tersebut adalah intellectual capital (IC) yang telah menjadi fokus perhatian dalam berbagai bidang, baik manajemen, teknologi informasi, sosiologi, maupun akuntansi. Munculnya “new economy”, yang secara prinsip didorong oleh perkembangan teknologi informasi dan ilmu pengetahuan, juga telah memicu tumbuhnya minat dalam intellectual capital (Petty dan Guthrie, 2000; Bontis, 2001). Salah satu area yang menarik perhatian baik akademisi maupun praktisi adalah yang terkait dengan kegunaan IC sebagai salah satu instrument untuk menentukan nilai perusahaan (Edvinsson dan Malone, 1997; Sveiby, 2001).
650 # # $a HAK INTELEKTUAL; HAK CIPTA
659 # # $a Pembelian
852 # # $a BPAD DKI
990 # # $a 46544/11, 46545/11, 46546/11, 46547/11, 46548/11, 46549/11, 46550/11,