#

Banyumas Sejarah, Budaya, Bahasa, Dan Watak H. Budiono Herusantoto

Banyumas - Adat Istiadat

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

HERUSATOTO, H. Budiono

Edisi

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

-

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

xiv, 264 hlm. ilus. 21 cm.

Jenis Isi

-

Jenis Media

-

Penyimpanan Media

-

ISBN

979-1283-59-1

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

-

Target Pembaca

-

Catatan

-


Abstrak

"Adoh ratu cedhek watu" - jauh dari raja, dekat dengan batu. Istilah ini sangat cocok untuk menggambarkan eksistensi wong Banyumasan.. Secara budaya, wong mBanyumasan, identik dengan dialek 'Ngapak'-nya, tidak dapat dikatakan tidak bisa berbahasa Krama (bahasa Jawa Kawi). Bahkan, jika menilik pada sejarah bahasa Jawa, asal-usul bahasa Krama mula-mula berkembang justru di kalangan (seniman) dalang Banyumasan. Secara politik, tidak pernah ada yang berkeraton di wilayah Banyumas. Tetapi, peran dan andil elit Banyumas dalam sejarah perjuangan Tanah Jawa sangat besar. Suatu fakta sejarah yang belum terungkap didalam historiografi konvensional (seperti babad dan situs resmi), tetapi disajikan dengan ciamik dalam buku ini.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00005017013 Perpustakaan Jakarta - Cikini
Jln. Cikini Raya No. 73, Komplek Taman Ismail marzuki, Jakarta Pusat
- Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 JAKPU/10110000000184
005 20111007193838.0
008 ***********************************ind**
020 # # $a 979-1283-59-1
035 # # 0010/101100000000178
040 # # $a JKPUDKI
041 # # $a IND
082 1 4 $a 305.8
090 # # $a 305.8 HER b
100 1 # $a HERUSATOTO, H. Budiono
245 0 2 $a Banyumas $b Sejarah, budaya, bahasa, dan watak $c H. Budiono Herusantoto
260 # # $a Yogyakarta $b LKIS $c 2008
300 # # $a xiv, 264 hlm. $b ilus. $c 21 cm.
520 # # $a "Adoh ratu cedhek watu" - jauh dari raja, dekat dengan batu. Istilah ini sangat cocok untuk menggambarkan eksistensi wong Banyumasan.. Secara budaya, wong mBanyumasan, identik dengan dialek 'Ngapak'-nya, tidak dapat dikatakan tidak bisa berbahasa Krama (bahasa Jawa Kawi). Bahkan, jika menilik pada sejarah bahasa Jawa, asal-usul bahasa Krama mula-mula berkembang justru di kalangan (seniman) dalang Banyumasan. Secara politik, tidak pernah ada yang berkeraton di wilayah Banyumas. Tetapi, peran dan andil elit Banyumas dalam sejarah perjuangan Tanah Jawa sangat besar. Suatu fakta sejarah yang belum terungkap didalam historiografi konvensional (seperti babad dan situs resmi), tetapi disajikan dengan ciamik dalam buku ini.
650 # 4 $a BANYUMAS - ADAT ISTIADAT
659 # # $a Pembelian
700 # # $a ARIFIN, Ahmala
852 # # $a BPUDKI
990 # # $a 18679/11, 18680/11, 18681/11, 18682/11, 18683/11, 18684/11, 18685/11