Teknologi CDMA pada awalnya dirancang untuk komunikasi keperluan militer karena kemampuan yang menyangkut kerahasiaan data yang baik di mana informasi disebar dalam spektrum lebar dengan menggunakan kode Walsh dan kode PN di samping kekebalan terhadap jamming. Penerapan pada jaringan selular memiliki kelebihan dengan kemampuan soft handoff di mana pelayanan terhadap alat komunikasi selular dibagi dalam satuan sel-sel kecil yang memungkinkan secara teoritis pita frekuensi dapat dipakai kembali tanpa batas. Buku ini membahas secara garis besar sistem CDMA yang mengacu kepada standar IS-95 untuk jaringan komunikasi selular. Pembahasan meliputi 4 topik utama, yaitu: garis besar konsep CDMA, struktur komunikasi CDMA yang bersifat asimetris, teknik modulasi yang diterapkan pada sistem CDMA, dan rekayasa CDMA yang yang berkaitan dengan unjuk kerja. Disamping itu buku ini dilengkapi bab ke 5 yang membahas secara garis besar standar IS2000 yang merupakan kelanjutan dari standar IS95.