Bershalawat adalah ibadah yang istimewa bagi umat Islam. Sebab, Allah Swt. dan para malaikat-Nya sudah memberikan teladan terlebih dulu. Berbeda dengan ibadah-ibadah lainnya—seperti shalat, puasa, zakat, haji, dll—perintahnya ditujukan kepada umat Islam (manusia) dan hanya mereka yang mengerjakan. “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.” Namun, perlu diketahui bahwa antara shalawat dari Allah, para malaikat, dan manusia tentu berbeda. Shalawat dari Allah artinya Allah memberikan rahmat kepada Nabi Muhammad. Shalawat dari para malaikat artinya istighfar, yaitu para malaikat memintakan ampunan kepada Allah untuk Nabi Muhammad. Sedangkan shalawat dari manusia artinya doa, yaitu kita berdoa kepada Allah dengan tujuan memintakan rahmat dan keselamatan untuk Nabi Muhammad. Di dalam buku ini, akan dipaparkan berbagai macam redaksi atau bacaan shalawat. Baik shalawat yang diajarkan langsung oleh Rasulullah saw maupun dari para sahabat dan para ulama’. Selain itu, dijelaskan juga keutamaan (fadilah) dari masing-masing shalawat tersebut. Kumpulan shalawat ini diambil dari sumber tepercaya, yaitu kitab Afdholush Sholawaat ‘alaa Sayyidis Saadaat karya Syekh Yusuf bin Isma’il An-Nabhani.