#

Merah Putih Golek Kencana : Katharina Khoo Giok Nio Menggugat

Fiksi Indonesia / Kumpulan Cerita Pendek

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Pandir Kelana (Pengarang)

Edisi

Cetakan kedua

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 1992

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

256 halaman : Ilustrasi ; 18 cm.

Jenis Isi

teks

Jenis Media

tanpa perantara

Penyimpanan Media

volume

ISBN

9795114948

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Cerita pendek

Target Pembaca

Umum

Catatan

-


Abstrak

Merah Putih Golek Kencana adalah sebuah novel yang menggambarkan peran orang Tionghoa di Semarang di masa Perjuangan Kemerdekaan. Novel ini terbit di masa Orde Baru yang berupaya menyembunyikan peran orang Tionghoa dalam proses lahirnya NKRI.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00006770911 813 PAN m Perpustakaan Jakarta - PDS HB Jassin
Komp Taman Ismail Marzuki Jalan Cikini Raya 73
Koleksi Referensi Sastra - Penyimpanan koleksi PDS kategori baca di tempat di lantai 6 Fiksi Indonesia Diolah Diolah
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000869811
005 20250630080046
007 ta
008 250630################g##########j#ind##
020 # # $a 9795114948
035 # # $a 0010-0625001093
082 # # $a 813
084 # # $a 813 PAN m
100 0 # $a Pandir Kelana$e Pengarang
245 1 # $a Merah putih golek kencana : $b Katharina Khoo Giok Nio menggugat /$c Pandir Kelana
250 # # $a Cetakan kedua
264 # # $a Jakarta :$b Gramedia Pustaka Utama,$c 1992
300 # # $a 256 halaman : $b Ilustrasi ; $c 18 cm.
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a volume$2 rdacarrier
520 # # $a Merah Putih Golek Kencana adalah sebuah novel yang menggambarkan peran orang Tionghoa di Semarang di masa Perjuangan Kemerdekaan. Novel ini terbit di masa Orde Baru yang berupaya menyembunyikan peran orang Tionghoa dalam proses lahirnya NKRI.
650 # 4 $a Fiksi Indonesia
650 # 4 $a Kumpulan Cerita Pendek
990 # # $a D009565/25