Kesusastraan / Puisi
Jenis Bahan
Monograf
Judul Alternatif
-
Pengarang
Norham Abdul Wahab (Pengarang) ; Amien Wangsitalaja (Pengarang)
Edisi
Cetakan pertama
Pernyataan Seri
-
Penerbitan
Jakarta : TareBooks, 2020
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
xiv, 134 halaman ; 19 cm.
Jenis Isi
teks
Jenis Media
tanpa perantara
Penyimpanan Media
volume
ISBN
9786025819629
ISSN
-
ISMN
-
Bentuk Karya
Puisi
Target Pembaca
Umum
Catatan
-
Abstrak
Kehadiran kumpulan sajak Gila Bayang memperkokoh kesastrawanannya bukan cuma di Riau, tetapi juga Indonesia. Judul kumpulan sajak ini memang sangat Melayu. Frasa ini tercatat dalam ungkapan Melayu dan masih digunakan dalam kehidupan sosial. Gila Bayang memiliki makna (1) menginginkan sesuatu yang tidak mungkin tercapai; (2) mencintai seseorang yang tidak ingin melayani cintanya atau cinta bertepuk sebelah tangan. Bayang menggambarkan sesuatu yang tak bisa kita gapai meskipun nyata di depan mata. NAW dalam kumpulan sajaknya yang religius ini ingin menyampaikan beberapa pesan.
No. Barcode | No. Panggil | Lokasi Perpustakaan | Lokasi Ruangan | Kategori | Akses | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|---|---|
00006379782 | 811 NOR g |
Perpustakaan Jakarta - PDS HB Jassin Komp Taman Ismail Marzuki Jalan Cikini Raya 73 |
Koleksi Umum PDS HB Jassin - Lantai 5 | Koleksi Umum | Dapat dipinjam | Tersedia |
No. | Nama File | Nama File Format Flash | Format File | Aksi |
---|---|---|---|---|
Tidak ada data. |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
---|---|---|---|
001 | INLIS000000000859739 | ||
005 | 20240903021233 | ||
007 | ta | ||
008 | 240903################g##########p#ind## | ||
020 | # | # | $a 9786025819629 |
035 | # | # | $a 0010-0924000144 |
082 | # | # | $a 811 |
084 | # | # | $a 811 NOR g |
100 | 0 | # | $a Norham Abdul Wahab$e Pengarang |
245 | 1 | # | $a Gila bayang : $b sehimpun sajak /$c Norham Abdul Wahab ; penyunting, Amien Wangsitalaja |
250 | # | # | $a Cetakan pertama |
264 | # | # | $a Jakarta :$b TareBooks,$c 2020 |
300 | # | # | $a xiv, 134 halaman ; $c 19 cm. |
336 | # | # | $a teks$2 rdacontent |
337 | # | # | $a tanpa perantara$2 rdamedia |
338 | # | # | $a volume$2 rdacarrier |
520 | # | # | $a Kehadiran kumpulan sajak Gila Bayang memperkokoh kesastrawanannya bukan cuma di Riau, tetapi juga Indonesia. Judul kumpulan sajak ini memang sangat Melayu. Frasa ini tercatat dalam ungkapan Melayu dan masih digunakan dalam kehidupan sosial. Gila Bayang memiliki makna (1) menginginkan sesuatu yang tidak mungkin tercapai; (2) mencintai seseorang yang tidak ingin melayani cintanya atau cinta bertepuk sebelah tangan. Bayang menggambarkan sesuatu yang tak bisa kita gapai meskipun nyata di depan mata. NAW dalam kumpulan sajaknya yang religius ini ingin menyampaikan beberapa pesan. |
650 | # | 4 | $a Kesusastraan |
650 | # | 4 | $a Puisi |
700 | 0 | # | $a Amien Wangsitalaja$e Pengarang |
990 | # | # | $a J012323/24 |