Romance Novel
Jenis Bahan
Monograf
Judul Alternatif
-
Pengarang
Nawang Nidlo Titisari (Pengarang) ; Budi Setiawan (Pendesain sampul)
Edisi
Cetakan pertama, 2023
Pernyataan Seri
-
Penerbitan
Jakarta : mediakita, 2023; © Penerbit mediakita
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
184 halaman : ilustrasi ; 19 cm
Jenis Isi
teks
Jenis Media
tanpa perantara
Penyimpanan Media
volume
ISBN
9789797947842
ISSN
-
ISMN
-
Bentuk Karya
Cerita pendek
Target Pembaca
Dewasa
Catatan
-
Abstrak
Kehilangan itu selalu terasa seperti sayatan pertama. Perlu waktu yang tak sebentar untuk menutupinya, bahkan ketika itu hanyalah satu buah luka. Kehilangan selalu butuh banyak sekali rangkaian kata untuk mewakilkan lara. Untuk mewakilkan seluruh kepahitan rasa yang tercipta. Setiap orang pasti punya cerita kehilangan yang berbeda beda. Dan, melupakan tak pernah sesederhana menghapus pesan-pesan serta gambar-gambar kalian berdua. Mengeringkan air mata dan menahannya untuk tak jatuh lagi setiap kali kamu mengingatnya, memang tak semudah mencari hal yang jenaka, lalu berpura-pura tertawa. Namun, dari situlah kita akhirnya belajar menerima. Bahwa ada cerita yang berjalan dan berhenti tanpa perlu persetujuan. Ada kebahagiaan-kebahagiaan yang punya batas waktu. Ada kehadiran yang tak bisa lagi kamu cari saat kamu ditinggalkan sendiri. Mau tak mau, kamu harus temukan arti kehilanganmu, seorang diri. Mungkin hatimu belum sanggup menyuarakan air mata. Mungkin kamu belum tahu bagaimana melepaskan sudah tak ingin dijaga. Maka, telah kulahirkan tulisan-tulisanku ini sebagai teman untuk menemanimu waktu berduka. Kita bisa mulai dari memutar kembali kenangan kemarin, lalu menemukan cara untuk melupakannya. Seperti kebahagiaanmu yang telah habis masanya, percayalah, luka pun akan membaik pada waktunya. Jangan takut untuk kubuka lagi luka-lukamu, karena sejatinya kita ini sama. Sama-sama pernah terluka. Seluruh tangisan telah diterjemahkan ke dalam kata-kata, agar bisa kamu baca, agar kamu tahu, kebahagiaan dan akan selalu berlalu. Selamat bercumbu dengan kenangan lama, kemudian biarkan terhapus oleh masa. Selamat mencari, lalu menemukan keteguhan hati untuk jatuh cinta lagi.
No. Barcode | No. Panggil | Lokasi Perpustakaan | Lokasi Ruangan | Kategori | Akses | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|---|---|
00006362533 | KC/823 NAW h |
Perpustakaan Jakarta - Cikini Jln. Cikini Raya No. 73, Komplek Taman Ismail marzuki, Jakarta Pusat |
Cikini Deposit - Lantai 6 | KCKR lantai 6 | Baca di tempat | Tersedia |
No. | Nama File | Nama File Format Flash | Format File | Aksi |
---|---|---|---|---|
Tidak ada data. |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
---|---|---|---|
001 | INLIS000000000859136 | ||
005 | 20240821024034 | ||
007 | ta | ||
008 | 240109t2023####jkia###e######000#j#ind## | ||
020 | # | # | $a 9789797947842 |
035 | # | # | $a 0010-0824000966 |
040 | # | # | $a JKPDJAK$b ind$c rda |
041 | 0 | # | $a ind |
082 | 0 | 4 | $a 823$2 [23] |
084 | # | # | $a KC/823 NAW h |
100 | 2 | # | $a Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Tititsari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Tititsari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang$e Nawang Nidlo Titisari $e Pengarang |
245 | 1 | 0 | $a Hilang /$c Nawnag Nidlo Titisari; Juliagar R.N., |
250 | $a Cetakan pertama, 2023 | ||
264 | # | 1 | $a Jakarta :$b mediakita,$c 2023 |
264 | # | 4 | $a © Penerbit mediakita |
300 | # | # | $a 184 halaman : $b ilustrasi ; $c 19 cm |
336 | # | # | $a teks$2 rdacontent |
337 | # | # | $a tanpa perantara$2 rdamedia |
338 | # | # | $a volume$2 rdacarrier |
520 | # | # | $a Kehilangan itu selalu terasa seperti sayatan pertama. Perlu waktu yang tak sebentar untuk menutupinya, bahkan ketika itu hanyalah satu buah luka. Kehilangan selalu butuh banyak sekali rangkaian kata untuk mewakilkan lara. Untuk mewakilkan seluruh kepahitan rasa yang tercipta. Setiap orang pasti punya cerita kehilangan yang berbeda beda. Dan, melupakan tak pernah sesederhana menghapus pesan-pesan serta gambar-gambar kalian berdua. Mengeringkan air mata dan menahannya untuk tak jatuh lagi setiap kali kamu mengingatnya, memang tak semudah mencari hal yang jenaka, lalu berpura-pura tertawa. Namun, dari situlah kita akhirnya belajar menerima. Bahwa ada cerita yang berjalan dan berhenti tanpa perlu persetujuan. Ada kebahagiaan-kebahagiaan yang punya batas waktu. Ada kehadiran yang tak bisa lagi kamu cari saat kamu ditinggalkan sendiri. Mau tak mau, kamu harus temukan arti kehilanganmu, seorang diri. Mungkin hatimu belum sanggup menyuarakan air mata. Mungkin kamu belum tahu bagaimana melepaskan sudah tak ingin dijaga. Maka, telah kulahirkan tulisan-tulisanku ini sebagai teman untuk menemanimu waktu berduka. Kita bisa mulai dari memutar kembali kenangan kemarin, lalu menemukan cara untuk melupakannya. Seperti kebahagiaanmu yang telah habis masanya, percayalah, luka pun akan membaik pada waktunya. Jangan takut untuk kubuka lagi luka-lukamu, karena sejatinya kita ini sama. Sama-sama pernah terluka. Seluruh tangisan telah diterjemahkan ke dalam kata-kata, agar bisa kamu baca, agar kamu tahu, kebahagiaan dan akan selalu berlalu. Selamat bercumbu dengan kenangan lama, kemudian biarkan terhapus oleh masa. Selamat mencari, lalu menemukan keteguhan hati untuk jatuh cinta lagi. |
521 | # | # | $a Dewasa |
650 | # | 4 | $a Romance Novel |
700 | 0 | # | $a Budi Setiawan$e Pendesain sampul |
800 | # | # | $a Widuri Dwi Asturi$ Penata Letak |
850 | # | # | $a JKPDJAK |
990 | # | # | $a D011081/24 |