#

Banteng Terakhir Kesultanan Yogyakarta : Riwayat Raden Ronggo Prawirodirjo III Dari Madiun, Sekitar 1779-1810

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Akhlis Syamsal Qomar (Pengarang) ; Christoper Reinhart (Penyunting) ; Galang Aji Putro (Penyunting)

Edisi

Cetakan 1

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Kepustakaan Populer Gramedia, 2022

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

xxxiii, 305 halaman : Ilustrasi ; 21 cm

Jenis Isi

Teks

Jenis Media

Tanpa Perantara

Penyimpanan Media

Volume

ISBN

9786024818838

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Bukan fiksi atau tidak didefinisikan

Target Pembaca

Dewasa

Catatan

-


Abstrak

Aturan baru kolonialisme yang ditekankan oleh Herman Willem Daendels kepada keraton Jawa tengah-selatan pada 1808–1810 menyulut kegelisahan di jantung ibu kota Kesultanan Yogyakarta. Di mancanegara timur kesultanan, Raden Ronggo Prawirodirjo III (1779–1810) menentang praktik kolonialisme dan imperialisme Belanda itu pada 20 November–17 Desember 1810. Raden Ronggo menjadi tokoh penting yang memainkan peran besar sebelum runtuhnya masa tatanan lama setelah Perang Jawa (1825–1830) dan secara tidak langsung mengantar kelahiran tatanan baru di Jawa.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00006245887 959.8021 AKH b Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Jl. Tanah Abang 1 Kebon Jahe Jakarta Pusat
RUANG KOLEKSI UMUM PUSAT - Ruang Baca Untuk Koleksi Umum Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
00006245890 959.8021 AKH b Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Jl. Tanah Abang 1 Kebon Jahe Jakarta Pusat
RUANG KOLEKSI UMUM PUSAT - Ruang Baca Untuk Koleksi Umum Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
00006245895 959.8021 AKH b Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Jl. Tanah Abang 1 Kebon Jahe Jakarta Pusat
RUANG KOLEKSI UMUM PUSAT - Ruang Baca Untuk Koleksi Umum Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000853354
005 20240228025122
007 ta
008 240228################e##########0#ind##
020 # # $a 9786024818838
035 # # $a 0010-0224001425
082 # # $a 959.8021
084 # # $a 959.8021 AKH b
100 0 # $a Akhlis Syamsal Qomar$e Pengarang
245 1 # $a Banteng Terakhir Kesultanan Yogyakarta : $b Riwayat Raden Ronggo Prawirodirjo III dari Madiun, sekitar 1779-1810 /$c Akhlis Syamsal Qomar; Penyunting, Christoper Reinhart dan Galang Aji Putro
250 # # $a Cetakan 1
264 # # $a Jakarta :$b Kepustakaan Populer Gramedia,$c 2022
300 # # $a xxxiii, 305 halaman : $b Ilustrasi ; $c 21 cm
336 # # $a Teks$2 rdacontent
337 # # $a Tanpa Perantara$2 rdamedia
338 # # $a Volume$2 rdacarrier
520 # # $a Aturan baru kolonialisme yang ditekankan oleh Herman Willem Daendels kepada keraton Jawa tengah-selatan pada 1808–1810 menyulut kegelisahan di jantung ibu kota Kesultanan Yogyakarta. Di mancanegara timur kesultanan, Raden Ronggo Prawirodirjo III (1779–1810) menentang praktik kolonialisme dan imperialisme Belanda itu pada 20 November–17 Desember 1810. Raden Ronggo menjadi tokoh penting yang memainkan peran besar sebelum runtuhnya masa tatanan lama setelah Perang Jawa (1825–1830) dan secara tidak langsung mengantar kelahiran tatanan baru di Jawa.
700 0 # $a Christoper Reinhart$e Penyunting
700 0 # $a Galang Aji Putro$e Penyunting
990 # # $a P007525/23
990 # # $a P007526/23
990 # # $a P007527/23