#

Ingin Selalu Dalam Kepasrahan

Islam

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Dedi Luqman J. Uton (Pengarang)

Edisi

Cetakan pertama

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Riyadhatul Ihsan, 2022; © 2022

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

162 Halaman : Ilustrasi ; 20 cm.

Jenis Isi

Teks

Jenis Media

Tanpa perantara

Penyimpanan Media

Volume

ISBN

9786028478519

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Bukan fiksi atau tidak didefinisikan

Target Pembaca

Umum

Catatan

-


Abstrak

Kita sering sekali mendengar kata “Pasrah”, bahkan mungkin kita sering menasihati orang lain agar bisa memasrahkan segala persoalan yang kita hadapi kepada Allah saja. Apakah semudah itu menjalani kata pasrah ini dalam kehidupan kita? Buku ini mengulas perjalanan hidup penulis dalam upaya untuk membuktikan kata pasrah dalam mengarungi perjalanan hidupnya, ada suka-duka, bahagia-sengsara, kelapangan-kesempitan dan berbagai pasangan rasa yang Allah berikan bagi umat manusia sebagai ciptaan-Nya. Islam itu artinya memasrahkan segala urusan lahir dan batin kita hanya kepada Allah disertai upaya yang maksimal agar mencapai keselarasan antara keinginan kita dengan kehendak Allah. Tanpa upaya yang sungguh-sungguh tidak akan ada kepasrahan. “Hai manusia! Sesungguhnya engkau mesti bekerja keras dengan sesungguhnya ( menuju ) kepada Tuhan, kemudian kamu akan menemui-Nya “. Selain upaya yang maksimal, satu hal yang tidak kalah penting adalah harus yakin kepada Allah. Ada peribahasa dalam bahasa Sunda “Lamun keyeng tangtu pareng” yang artinya kalau kita yakin disertai upaya yang sungguh-sungguh insya Allah akan mendapatkan hasil yang diharapkan, jadi Allah itu sesuai dengan prasangka hamba-Nya. Pasrah juga berbanding lurus dengan kedekatan kita kepada Allah, semakin pasrah maka kita akan semakin dekat dengan Allah. Apabila kita sudah memahami makna dari kata pasrah ini, insya Allah dalam menjalani kehidupan di dunia ini kita akan lebih bijaksana dan penuh rasa syukur.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00006228510 KC/297.261 DED i Perpustakaan Jakarta - Kuningan
Jl. H.R. Rasuna Said, Kav. C22, Gedung Nyi Ageng Serang, Lt. 7 dan 8, Jakarta Selatan
Kuningan Validasi (KCKR) - Dalam Proses Diolah Diolah
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000852876
005 20240219030619
006 a####g##########0#
007 ta
008 240219################g##########0#ind##
020 # # $a 9786028478519
035 # # $a 0010-0224000947
040 # # $a JKPDJAK$b ind$c RDA
041 # # $a Ind
082 # # $a 297.261
084 # # $a KC/297.261 DED i
100 0 # $a Dedi Luqman J. Uton$e Pengarang
245 1 # $a Ingin selalu dalam kepasrahan /$c Dedi Luqman J. Uton; Penyunting, Akhmad Asyari
250 # # $a Cetakan pertama
264 # # $a Jakarta :$b Riyadhatul Ihsan,$c 2022
264 # # $a © 2022
300 # # $a 162 Halaman : $b Ilustrasi ; $c 20 cm.
336 # # $a Teks$2 rdacontent
337 # # $a Tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a Volume$2 rdacarrier
520 # # $a Kita sering sekali mendengar kata “Pasrah”, bahkan mungkin kita sering menasihati orang lain agar bisa memasrahkan segala persoalan yang kita hadapi kepada Allah saja. Apakah semudah itu menjalani kata pasrah ini dalam kehidupan kita? Buku ini mengulas perjalanan hidup penulis dalam upaya untuk membuktikan kata pasrah dalam mengarungi perjalanan hidupnya, ada suka-duka, bahagia-sengsara, kelapangan-kesempitan dan berbagai pasangan rasa yang Allah berikan bagi umat manusia sebagai ciptaan-Nya. Islam itu artinya memasrahkan segala urusan lahir dan batin kita hanya kepada Allah disertai upaya yang maksimal agar mencapai keselarasan antara keinginan kita dengan kehendak Allah. Tanpa upaya yang sungguh-sungguh tidak akan ada kepasrahan. “Hai manusia! Sesungguhnya engkau mesti bekerja keras dengan sesungguhnya ( menuju ) kepada Tuhan, kemudian kamu akan menemui-Nya “. Selain upaya yang maksimal, satu hal yang tidak kalah penting adalah harus yakin kepada Allah. Ada peribahasa dalam bahasa Sunda “Lamun keyeng tangtu pareng” yang artinya kalau kita yakin disertai upaya yang sungguh-sungguh insya Allah akan mendapatkan hasil yang diharapkan, jadi Allah itu sesuai dengan prasangka hamba-Nya. Pasrah juga berbanding lurus dengan kedekatan kita kepada Allah, semakin pasrah maka kita akan semakin dekat dengan Allah. Apabila kita sudah memahami makna dari kata pasrah ini, insya Allah dalam menjalani kehidupan di dunia ini kita akan lebih bijaksana dan penuh rasa syukur.
521 # # $a Umum
650 # 4 $a Islam
850 # # $a JKPDJAK
990 # # $a D002973/24