Keberadaan sumber daya manusia pada lembaga diklat merupakan aset yang sangat berharga. Peningkatan kualitas SDM merupakan suatu keniscayaan yang harus dilakukan agar program diklat dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. Pelaksanaan diklat yang baik memerlukan manajemen kurikulum pendidikan dan pelatihan yang dilakukan secara komprehensif, sistemik, dan sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan dan pelatihan. Oleh karena itu, manajemen kurikulum pendidikan dan pelatihan harus dilaksanakan secara profesional dengan pembinaan yang berkesinambungan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah. Untuk menghasilkan diklat yang tepat sasaran sesuai dengan tujuan diklat dalam meningkatkan kompetensi SDM, diperlukan suatu kurikulum sebagai acuan atau pedoman pelaksanaan kegiatan pendidikan dan pelatihan. Kurikulum diklar yang dikembangkan tentunya harus berdasarkan pada analisis kebutuhan dan komoetensi yang akan dikembankan, serta disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan peserta diklat, stakeholder pengguna lulusan, dan tujuan diklat itu sendiri.