#

Haji Dalam Catatan Sejarah : Tulisan Terpilih

Haji / Sejarah

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Muhammad Dien Madjid (Pengarang) ; Johan Wahyudi (editor)

Edisi

Cetakan pertama, Agustus 2022

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Siraja, 2022; ©2022

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

xvi, 232 halaman : ilustrasi ; 21 cm

Jenis Isi

teks

Jenis Media

tanpa perantara

Penyimpanan Media

volume

ISBN

9789793542386

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Bukan fiksi atau tidak didefinisikan

Target Pembaca

Umum

Catatan

-


Abstrak

Haji sebagai salah satu rukun Islam memiliki sejarah yang panjang di Indonesia. Sejarah ritual haji di Tanah Air ternyata juga memuat dinamika tersendiri yang bersifat sosial, politik, dan religius. Pada masa kolonial, pergi menunaikan haji adalah semacam perjuangan karena panjangnya proses dan perjalanan menuju tanah suci. Apalagi pemerintah Hindia Belanda pernah memberikan tekanan yang membatasi aktivitas haji bagi warga Indonesia. Para haji pernah dianggap sebagai sumber fanatisme keagamaan dan biang pemberontakan terhadap kekuasaan penjajah sehingga mereka dicurigai dan diawasi oleh penguasa kolonial. Selain itu, perusahaan transportasi yang melayani haji terkadang juga melakukan tindakan curang dan manipulasi. Namun pada saat yang sama ibadah haji juga membuka peluang bagi pengembangan jaringan intelektual dan keulamaan di Nusantara. Sejauh ini, karya yang membahas sejarah prosesi haji sering hanya merupakan diskursus pinggir dari kasus yang dikemukakan dalam penulisan sejarah. Buku ini menyajikan perspektif yang berbeda dan unik. Selain menampilkan banyak informasi tentang sejarah, penulis juga memberikan berbagai perspektif baru mengenai seluk-beluk dan proses pelaksanaan haji sejak masa kolonial, termasuk berbagai informasi penting yang diambil dari sumber primer dari arsip dokumen atau buku berbahasa Belanda yang merekam aktivitas haji di masa silam. Oleh karenanya, buku ini penting untuk dimiliki bagi siapa saja yang ingin mengetahui sejarah haji di Tanah Air dan memaknai haji dari perspektif yang lebih luas, baik itu bagi para sarjana, mahasiswa, pelajar, akademisi maupun umat Muslim pada umumnya.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00006102465 KC/297.39 MUH h Perpustakaan Jakarta - Kuningan
Jl. H.R. Rasuna Said, Kav. C22, Gedung Nyi Ageng Serang, Lt. 7 dan 8, Jakarta Selatan
Kuningan Validasi (KCKR) - Dalam Proses Diolah Diolah
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000847009
005 20230821114618
006 aa###g######000#0#
007 ta
008 230821t2022####jkia###g######000#0#ind##
020 # # $a 9789793542386
035 # # $a 0010-0823000662
040 # # $a JKPDJAK$b ind$c rda
041 # # $a ind
082 0 4 $a 297.39$2 [23]
084 # # $a KC/297.39 MUH h
100 0 # $a Muhammad Dien Madjid$e Pengarang$e Muhammad Dien Madjid$e Pengarang
245 1 0 $a Haji dalam catatan sejarah : $b tulisan terpilih /$c Prof. Dr. Muhammad Dien Madjid ; editor, Johan Wahyudi
250 $a Cetakan pertama, Agustus 2022
264 # 1 $a Jakarta :$b Siraja,$c 2022
264 # 4 ,$c ©2022
300 # # $a xvi, 232 halaman : $b ilustrasi ; $c 21 cm
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a volume$2 rdacarrier
520 # # $a Haji sebagai salah satu rukun Islam memiliki sejarah yang panjang di Indonesia. Sejarah ritual haji di Tanah Air ternyata juga memuat dinamika tersendiri yang bersifat sosial, politik, dan religius. Pada masa kolonial, pergi menunaikan haji adalah semacam perjuangan karena panjangnya proses dan perjalanan menuju tanah suci. Apalagi pemerintah Hindia Belanda pernah memberikan tekanan yang membatasi aktivitas haji bagi warga Indonesia. Para haji pernah dianggap sebagai sumber fanatisme keagamaan dan biang pemberontakan terhadap kekuasaan penjajah sehingga mereka dicurigai dan diawasi oleh penguasa kolonial. Selain itu, perusahaan transportasi yang melayani haji terkadang juga melakukan tindakan curang dan manipulasi. Namun pada saat yang sama ibadah haji juga membuka peluang bagi pengembangan jaringan intelektual dan keulamaan di Nusantara. Sejauh ini, karya yang membahas sejarah prosesi haji sering hanya merupakan diskursus pinggir dari kasus yang dikemukakan dalam penulisan sejarah. Buku ini menyajikan perspektif yang berbeda dan unik. Selain menampilkan banyak informasi tentang sejarah, penulis juga memberikan berbagai perspektif baru mengenai seluk-beluk dan proses pelaksanaan haji sejak masa kolonial, termasuk berbagai informasi penting yang diambil dari sumber primer dari arsip dokumen atau buku berbahasa Belanda yang merekam aktivitas haji di masa silam. Oleh karenanya, buku ini penting untuk dimiliki bagi siapa saja yang ingin mengetahui sejarah haji di Tanah Air dan memaknai haji dari perspektif yang lebih luas, baik itu bagi para sarjana, mahasiswa, pelajar, akademisi maupun umat Muslim pada umumnya.
521 # # $a Umum
650 # 4 $a Haji--$x Sejarah
700 0 # $a Johan Wahyudi$e editor
850 # # $a JKPDJAK
990 # # $a D019478/23