Kejujujuran seorang anak adalah pembelajaran sangat bernilai yang sering terlupakan di tengah dunia yang tiada habisnya menyuntikkan"nilai-nilai semu"instanisme, hedonisme, dan bahkan intoleranisme hingga ke ruang privat keluarga. Buku ini membawa kejutan anugerah kejujuran itu. Siapa Bilang Jadi Anak Bupati Selalu Enak mengungkap jatuh bangun penulisnya yang masih belia apa adanya. Alih-alih menjadi oportunistik dengan posisi ayahnya sebagai bupati di sebuah daerah pelosok di Jawa Tengah, dia menjalani pembentukan karakter sebagai seorang satria muda yang mandiri dan bertanggung jawab atas hidupnya sendiri. Dalam bahasa yang renyah dan kocak khas anak, dia meng-unboxing pengalamannya, berjibaku dengan realitas kehidupannya sehari-hari yang sering tidak diduga oleh kebanyakan orang. Tak ayal, buku ini bisa jadi cermin inspirasi bagi semua anggota keluarga, baik anak maupun orangtua. "Pendidikan nilai Satria Jawa seperti dialami Nugrah adalah pijakan awal yang mesti dilalui oleh anak Jawa. Fondasi ini harus benar-benar kokoh dan teruji sebelum anak memasuki fase panggilan hidupnya nanti ketika dewasa.