Ibadah (islam)
Jenis Bahan
Monograf
Judul Alternatif
-
Pengarang
Abdussalam, Syekh Izzudin bin ; Kaserun AS. Rahman (penerjemah) ; Dien Cahaya SF (penyunting) ; Nur Aly (penata isi) ; Qafvisual (perancang sampul)
Edisi
Cetakan pertama, Maret 2021
Pernyataan Seri
Kitab kuning
Penerbitan
Jakarta : Qaf Media Kreativa, 2021
Bahasa
-
Deskripsi Fisik
191 halaman ; 19 cm.
Jenis Isi
teks
Jenis Media
tanpa perantara
Penyimpanan Media
volume
ISBN
9786236219058
ISSN
-
ISMN
-
Bentuk Karya
-
Target Pembaca
-
Catatan
Judul asli : Maqashid al-ibadat : ash-Shalah - ash-Shiyam - al-Hajj|Diterjemahkan dari Maqashid al-ibadat : ash-Shalah - ash-Shiyam - al-Hajj ditahqiq olah Abdurrahman Ahmad Qamhiyah terbitan Mathba'ah al-Yamaniah cet. I, 1995
Abstrak
Buku klasik ini menyingkap tujuan inti sholat, puasa, dan haji. Setiap ibadah dikupas makna dasarnya, tujuan utama rukun-rukunnya, rahasia di balik bacaan dan doanya, hal-hal yang merusaknya dan hal-hal yang mengantarkan pada tujuan ibadah tersebut. Pada masanya, Sultan al-Malik al-Asyraf amat mengagumi risalah ini. Ia acap kali memerintahkan orang-orang terdekatnya untuk membacakannya. Dalam Thabaqat al-syaf’iyyah al-Kubra (8/239), Ibn al-Sukbi mengatakan bahwa risalah ini dibacakan di hadapan Sultan al-Malik al-Asyraf tiga kali dalam sehari. Setiap kali orang terdekatnya datang, Sang Sultan memintanya untuk membacakan risalah ini di hadapannya kembali. Sultan mengatakan, “Bacakan risalah “Maqashid karya Ibn Abdussalam agar setiap orang mendengarnya. Semoga Allah memberikan manfaat melalui risalah ini.” Dalam setiap khutbahnya, Ibn al-Jawzi bahkan menganjurkan orang-orang untuk mendalami risalah ini. Inilah risalah (buku kecil) dari Sultanul Ulama yang menyelamatkan kita dari beribadah sekedar rutinitas. Sebaliknya, kita dituntun untuk beribadah secara cerdas dan berkualitas. Ibadah pun dirasakan bukan sekedar kewajiban, melainkan wahana untuk menumbuhkan kemuliaan jiwa, ketentraman batin, dan kebahagiaan manusia sebagai hamba Allah.
No. Barcode | No. Panggil | Lokasi Perpustakaan | Lokasi Ruangan | Kategori | Akses | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|---|---|
00005786877 | KC/297.38 ABD m |
Perpustakaan Jakarta - Kuningan Jl. H.R. Rasuna Said, Kav. C22, Gedung Nyi Ageng Serang, Lt. 7 dan 8, Jakarta Selatan |
Kuningan Validasi (KCKR) - | Dalam Proses | Diolah | Diolah |
No. | Nama File | Nama File Format Flash | Format File | Aksi |
---|---|---|---|---|
Tidak ada data. |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
---|---|---|---|
001 | INLIS000000000833795 | ||
005 | 20220724023036 | ||
007 | ta | ||
020 | # | # | $a 9786236219058 |
035 | # | # | $a 0010-0722001028 |
040 | # | # | $a JKPDJAK$b ind$e rda |
041 | 1 | # | $a ind$h ara |
082 | 1 | 4 | $a 297.38$2 [23] |
084 | # | # | $a KC/297.38 ABD m |
100 | 1 | # | $a Abdussalam, Syekh Izzudin bin $c Syaekh$c Abdussalam, Syekh Izzudin bin $c Syaekh$c Abdussalam, Syekh Izzudin bin $c Syaekh$c Abdussalam, Syekh Izzudin bin $c Syaekh |
245 | 0 | 0 | $a Maqashid ibadah : $b memahami tujuan-tujuan pokok shalat, puasa, haji /$c Syekh Izzudin bin Abdussalam ; penerjemah, Kaserun AS. Rahman ; penyunting, Dien Cahaya SF ; penata isi, Nur Aly ; perancang sampul, Qafvisual |
250 | # | # | $a Cetakan pertama, Maret 2021 |
264 | # | # | $a Jakarta :$b Qaf Media Kreativa,$c 2021 |
300 | # | # | $a 191 halaman ; $c 19 cm. |
336 | # | # | $a teks$2 rdacontent |
337 | # | # | $a tanpa perantara$2 rdamedia |
338 | # | # | $a volume$2 rdacarrier |
490 | # | # | $a Kitab kuning |
500 | # | # | $a Diterjemahkan dari Maqashid al-ibadat : ash-Shalah - ash-Shiyam - al-Hajj ditahqiq olah Abdurrahman Ahmad Qamhiyah terbitan Mathba'ah al-Yamaniah cet. I, 1995 |
505 | # | # | $t Judul asli : Maqashid al-ibadat : ash-Shalah - ash-Shiyam - al-Hajj |
520 | # | # | $a Buku klasik ini menyingkap tujuan inti sholat, puasa, dan haji. Setiap ibadah dikupas makna dasarnya, tujuan utama rukun-rukunnya, rahasia di balik bacaan dan doanya, hal-hal yang merusaknya dan hal-hal yang mengantarkan pada tujuan ibadah tersebut. Pada masanya, Sultan al-Malik al-Asyraf amat mengagumi risalah ini. Ia acap kali memerintahkan orang-orang terdekatnya untuk membacakannya. Dalam Thabaqat al-syaf’iyyah al-Kubra (8/239), Ibn al-Sukbi mengatakan bahwa risalah ini dibacakan di hadapan Sultan al-Malik al-Asyraf tiga kali dalam sehari. Setiap kali orang terdekatnya datang, Sang Sultan memintanya untuk membacakan risalah ini di hadapannya kembali. Sultan mengatakan, “Bacakan risalah “Maqashid karya Ibn Abdussalam agar setiap orang mendengarnya. Semoga Allah memberikan manfaat melalui risalah ini.” Dalam setiap khutbahnya, Ibn al-Jawzi bahkan menganjurkan orang-orang untuk mendalami risalah ini. Inilah risalah (buku kecil) dari Sultanul Ulama yang menyelamatkan kita dari beribadah sekedar rutinitas. Sebaliknya, kita dituntun untuk beribadah secara cerdas dan berkualitas. Ibadah pun dirasakan bukan sekedar kewajiban, melainkan wahana untuk menumbuhkan kemuliaan jiwa, ketentraman batin, dan kebahagiaan manusia sebagai hamba Allah. |
521 | # | # | $a Umat Islam |
650 | # | 4 | $a Ibadah (Islam) |
700 | 0 | # | $a Dien Cahaya SF$e penyunting |
700 | 0 | # | $a Kaserun AS. Rahman$e penerjemah |
700 | 0 | # | $a Nur Aly$e penata isi |
700 | # | # | $a Qafvisual$e perancang sampul |
850 | # | # | $a JKPDJAK |
990 | # | # | $a D011356/22 |