Laju kemajuan dunia dan peradaban manusia pada saat buku ini ditulis, seolah sedang dalam posisi berhenti atau mundur ke belakang, dengan pemutarbalikan seluruh diksi dan pendekatan seberapa pun ilmiah dan modernnya. Penyebabnya adalah jasad renik non-kasat mata: Coronavirus. Dan walaupun sebenarnya dunia telah terbiasa dengan krisis yang saling berganti, pandemik yang ditimbulkan virus tersebut sungguh tidak dapat dikerdilkan. Namun kehidupan tetap harus berjalan, dan umat manusia pun bersatu padu dalam menghadapinya, dalam bentuk kerja sama ekonomi, kerja sama medis menemukan vaksin yang dinilai sebagai game changer peperangan dengan musuh yang sama yang dihadapi oleh seluruh dunia. Adalah menjadi kelaziman dan kesepakatan umum untuk sama-sama mengetengahkan terminologi baru: New Normal, sebuah tatanan kehidupan yang menyeimbangkan kehidupan bersama virus dan pemulihan ekonomi untuk melanjutkan kehidupan. Buku ini mengetengahkan panduan dan pemahaman terpadu atas pemulihan bisnis, dalam meredefinisi pandangan, sikap dan strategi mengelola bisnis dalam New Normal. Diksi komprehensif dan holistik sangat diperlukan, untuk mendayagunakan seluruh sumber daya dan kemampuan manusia, baik dalam meredefinisi, rethinking, remodelling bisnis, penggunaan teknologi digital dan lainnya secara terintegratif. Seluruhnya dikemas dalam bentuk konseptualisasi strategi pemulihan yang komprehensif