#

Insentif Pajak Dan Ketahanan Fiskal Pada Masa Pandemi Covid-19

Pajak Insentif / Keuangan Negara

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Heru Subiyantoro ; Singgih Riphat (editor)

Edisi

-

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Jakarta : Gramedia pustaka utama, 2021; © 2020, Pusat Kebijakan Pendapatan Negara. Badan Kebijakan Fiskal

Bahasa

-

Deskripsi Fisik

xx, 163 halaman : ilustrasi ; 23 cm.

Jenis Isi

teks

Jenis Media

tanpa perantara

Penyimpanan Media

volume

ISBN

978-602-06-4979-5

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

-

Target Pembaca

-

Catatan

bibliografi : halaman 154-156


Abstrak

Saat ini ekonomi global sedang tertekan karena pandemi Covid-19. Hal ini memaksa pemerintah di berbagai negara mengoreksi angka pertumbuhan 2020 dan membuat paket stimulus ekonomi. Sebagai salah satu negara yang mengalami dampak pandemi, Indonesia juga berupaya merespons kondisi tersebut secara cepat. Di satu sisi, aktivitas ekonomi harus terus berjalan, meskipun pada level yang minimal, dan di sisi lain negara harus tetap berfokus melindungi kesehatan masyarakat. Pemerintah memerlukan kebijakan holistik untuk memitigasi dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19. Salah satu kebijakan tersebut adalah pemberian insentif fiskal kepada sektor-sektor usaha yang terdampak oleh Covid-19, seperti sektor industri, kesehatan, dan UMKM. Selain itu, pemerintah juga merestrukturisasi kebijakan belanja dalam menghadapi pandemi melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan memberikan suntikan modal untuk badan usaha milik negara. Kebijakan pembiayaan serta harmonisasi kebijakan pemerintah pusat dan daerah juga perlu menjadi perhatian agar kesinambungan fiskal tetap terjaga. Berbagai aspek yang mendasari kebijakan fiskal sehubungan dengan Covid-19 menjadi area yang menarik untuk dikaji karena efektivitas implementasi suatu kebijakan menjadi tolok ukur tata kelola yang baik. Analisis kritis para peneliti di Badan Kebijakan Fiskal dan beberapa instansi lain yang dipaparkan dalam buku ini tentu akan bermanfaat memperkaya khazanah keilmuan pembaca, khususnya di bidang kebijakan publik.

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00005552887 KC/336.3 HER i Perpustakaan Jakarta - Kuningan
Jl. H.R. Rasuna Said, Kav. C22, Gedung Nyi Ageng Serang, Lt. 7 dan 8, Jakarta Selatan
Kuningan Validasi (KCKR) - Dalam Proses Diolah Diolah
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000822871
005 20211004120519
007 ta
020 # # $a 978-602-06-4979-5
035 # # $a 0010-1021000104
040 # # $a JKPDJAK
041 0 # $a Ind
082 1 # $a 336.3$2 [23]
084 # # $a KC/336.3 HER i
100 0 # $a Heru Subiyantoro
245 0 # $a Insentif pajak dan ketahanan fiskal pada masa pandemi covid-19 /$c Heru Subiyantoro ; editor, Singgih Riphat ; editor
264 # # $a Jakarta :$b Gramedia pustaka utama,$c 2021
264 # # $a © 2020, Pusat Kebijakan Pendapatan Negara. Badan Kebijakan Fiskal
300 # # $a xx, 163 halaman : $b ilustrasi ; $c 23 cm.
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a volume$2 rdacarrier
440 # # $a analisis kebijakan fiskal
504 # # $a bibliografi : halaman 154-156
520 # # $a Saat ini ekonomi global sedang tertekan karena pandemi Covid-19. Hal ini memaksa pemerintah di berbagai negara mengoreksi angka pertumbuhan 2020 dan membuat paket stimulus ekonomi. Sebagai salah satu negara yang mengalami dampak pandemi, Indonesia juga berupaya merespons kondisi tersebut secara cepat. Di satu sisi, aktivitas ekonomi harus terus berjalan, meskipun pada level yang minimal, dan di sisi lain negara harus tetap berfokus melindungi kesehatan masyarakat. Pemerintah memerlukan kebijakan holistik untuk memitigasi dampak ekonomi yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19. Salah satu kebijakan tersebut adalah pemberian insentif fiskal kepada sektor-sektor usaha yang terdampak oleh Covid-19, seperti sektor industri, kesehatan, dan UMKM. Selain itu, pemerintah juga merestrukturisasi kebijakan belanja dalam menghadapi pandemi melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan memberikan suntikan modal untuk badan usaha milik negara. Kebijakan pembiayaan serta harmonisasi kebijakan pemerintah pusat dan daerah juga perlu menjadi perhatian agar kesinambungan fiskal tetap terjaga. Berbagai aspek yang mendasari kebijakan fiskal sehubungan dengan Covid-19 menjadi area yang menarik untuk dikaji karena efektivitas implementasi suatu kebijakan menjadi tolok ukur tata kelola yang baik. Analisis kritis para peneliti di Badan Kebijakan Fiskal dan beberapa instansi lain yang dipaparkan dalam buku ini tentu akan bermanfaat memperkaya khazanah keilmuan pembaca, khususnya di bidang kebijakan publik.
650 # # $a Keuangan Negara
650 # # $a Pajak Insentif
700 # # $a Singgih Riphat$e editor
850 # # $a JKPDJAK
990 # # $a D002277/21