Sengsara Membawa Nikmat
Fiksi
Jenis Bahan
Monograf
Judul Alternatif
-
Pengarang
Tulis Sutan Sati
Edisi
Cetakan 10
Pernyataan Seri
-
Penerbitan
Jakarta : Balai Pustaka, 2006
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
vii + 204 Halaman : Ilustrasi ; 20.5 cm
Jenis Isi
-
Jenis Media
-
Penyimpanan Media
-
ISBN
979-407-360-1
ISSN
-
ISMN
-
Bentuk Karya
Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca
Umum
Catatan
Midun tidak habis pikir. Bagaimana mungkin Kacak-penghulu yang kaya raya, bangsawan tinggi kemenakan raja di kampungnya menaruh iri dan dendam kepadanya, yang hanya seorang rakyat biasa? Midun merasa tidak melakukan perbuatan yang salah, menyinggung atau menyakiti orang lain. Ia tidak menyadari, justru kehalusan budi pekerti dan kerendahan hatinya menyebabkan ia begitu disayangi dan dibela oleh orang-orang sekampung, sehingga menerbitkan rasa cemburu dan benci Kacak. Tak habis-habisnya Kacak mencari akal untuk menjebak, menyiksa, bahkan menghabisi nyawa orang yang tak disenanginya. Niatnya tak pernah sampai karena penjagaan ayah dan guru silat Midun. Tetapi akhirnya upaya Kacak berhasil juga, Midun dihukum penjara karena kesalahan yang sengaja ditimpakan kepadanya. Menjadi orang hukuman benar-benar suatu hal yang tidak pernah dibayangkan oleh Midun. Walaupun demikan, ia mencoba menjalani dengan tabah dan berani. Hari-hari di dalam penjara terasa berat, bahkan masa depan pun tidak jelas. Apa yang dapat ia lakukan untuk memperbaiki nasib? Midun memilih untuk tidak menyerah. Bagaimana selanjutnya perjuangan Midun untuk bertahan hidup? Dapatkah ia mengubah nasibnya yang kurang beruntung? Dan bagaimana akhir permusuhannya dengan Kacak?
Abstrak
Tidak ada data.
| No. Barcode | No. Panggil | Lokasi Perpustakaan | Lokasi Ruangan | Kategori | Akses | Ketersediaan |
|---|---|---|---|---|---|---|
| 00005498907 | F BUS b |
Perpustakaan Jakarta Timur - Jatinegara Jalan Jatinegara Timur IV, Rawa Bunga, Jatinegara |
RUANG KOLEKSI UMUM TIMUR - Ruang Layanan Khusus Remaja dan Dewasa Lantai 3 | Koleksi Umum | Dapat dipinjam | Tersedia |
| No. | Nama File | Nama File Format Flash | Format File | Aksi |
|---|---|---|---|---|
| Tidak ada data. | ||||
| Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
|---|---|---|---|
| 001 | INLIS000000000817997 | ||
| 005 | 20210706114647 | ||
| 007 | ta | ||
| 008 | 210706################g##########0#ind## | ||
| 020 | # | # | $a 979-407-360-1 |
| 035 | # | # | $a 0010-0721000221 |
| 082 | # | # | $a F |
| 084 | # | # | $a F BUS b |
| 100 | 0 | # | $a Tulis Sutan Sati |
| 245 | 1 | # | $a Sengsara membawa nikmat /$c Tulis Sutan Sati |
| 250 | # | # | $a Cetakan 10 |
| 260 | # | # | $a Jakarta :$b Balai Pustaka,$c 2006 |
| 300 | # | # | $a vii + 204 Halaman : $b Ilustrasi ; $c 20.5 cm |
| 500 | # | # | $a Midun tidak habis pikir. Bagaimana mungkin Kacak-penghulu yang kaya raya, bangsawan tinggi kemenakan raja di kampungnya menaruh iri dan dendam kepadanya, yang hanya seorang rakyat biasa? Midun merasa tidak melakukan perbuatan yang salah, menyinggung atau menyakiti orang lain. Ia tidak menyadari, justru kehalusan budi pekerti dan kerendahan hatinya menyebabkan ia begitu disayangi dan dibela oleh orang-orang sekampung, sehingga menerbitkan rasa cemburu dan benci Kacak. Tak habis-habisnya Kacak mencari akal untuk menjebak, menyiksa, bahkan menghabisi nyawa orang yang tak disenanginya. Niatnya tak pernah sampai karena penjagaan ayah dan guru silat Midun. Tetapi akhirnya upaya Kacak berhasil juga, Midun dihukum penjara karena kesalahan yang sengaja ditimpakan kepadanya. Menjadi orang hukuman benar-benar suatu hal yang tidak pernah dibayangkan oleh Midun. Walaupun demikan, ia mencoba menjalani dengan tabah dan berani. Hari-hari di dalam penjara terasa berat, bahkan masa depan pun tidak jelas. Apa yang dapat ia lakukan untuk memperbaiki nasib? Midun memilih untuk tidak menyerah. Bagaimana selanjutnya perjuangan Midun untuk bertahan hidup? Dapatkah ia mengubah nasibnya yang kurang beruntung? Dan bagaimana akhir permusuhannya dengan Kacak? |
| 650 | # | 4 | $a Fiksi |
| 990 | # | # | $a T0005380/07 |