Filsafat : Epistemologi
Jenis Bahan
Monograf
Judul Alternatif
-
Pengarang
SYUKUR, Suparman
Edisi
Pernyataan Seri
-
Penerbitan
-
Bahasa
Indonesia
Deskripsi Fisik
XI, 253 hlm 22 cm
Jenis Isi
-
Jenis Media
-
Penyimpanan Media
-
ISBN
978--979-1277-846
ISSN
-
ISMN
-
Bentuk Karya
-
Target Pembaca
-
Catatan
-
Abstrak
“Akal budi tak dapat menyerap sesuatu dan pancaindera tak dapat memikirkan sesuatu, hanya bila kedua-duanya bergabung akan timbullah pengetahuan. Menyerap sesuatu tanpa dibarengi akal budi sama dengan kebutaan dan pikiran tanpa isi sama dengan kehampaan. “ (Emmanuel Kant). Dalam konteks Islam, adanya kesaling-terkaitan antara al-Quran dan akal akan mengantarkan seseorang pada kebenaran yang maksimal, karena keduanyta saling menyapa dan bekerjasama. Dengan demikian jelas, bahwa Islam (Al’Quran) menjunjung tinggi kemampuan akal, dengannya inovasi baru selalu muncul yang terangkum dalam kemajuan ilmu pengetahuan. Dialektika pemikiran yang berlangsung dengan sengit dalam babakan-nbabakan sejarah peradaban Islam menunjukkan bahwa setiap pemikiran baru pada suatu zaman akan memunculkan pertentangan seru.
No. Barcode | No. Panggil | Lokasi Perpustakaan | Lokasi Ruangan | Kategori | Akses | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|---|---|
00005038245 |
Perpustakaan Jakarta - Cikini Jln. Cikini Raya No. 73, Komplek Taman Ismail marzuki, Jakarta Pusat |
- | Koleksi Umum | Dapat dipinjam | Tersedia |
No. | Nama File | Nama File Format Flash | Format File | Aksi |
---|---|---|---|---|
Tidak ada data. |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
---|---|---|---|
001 | JAKPU/10110000001527 | ||
005 | 20111029144825.0 | ||
008 | ***********************************ind** | ||
020 | # | # | $a 978--979-1277-846 |
035 | # | # | 0010/101100000001521 |
040 | # | # | $a JKPUDKI |
041 | # | # | $a IND |
082 | 1 | 4 | $a 121 |
090 | # | # | $a 121 $b SYU e |
100 | # | # | $a SYUKUR, Suparman |
245 | # | # | $a Epistemologi Islam skolastik $b pengaruhnya pada pemikiran Islam modern/Suparman Syukur |
260 | # | # | $a Yogyakarta $b Pustaka Pelajar $c 2007 |
300 | # | # | $a XI, 253 hlm $c 22 cm |
520 | 3 | # | $a “Akal budi tak dapat menyerap sesuatu dan pancaindera tak dapat memikirkan sesuatu, hanya bila kedua-duanya bergabung akan timbullah pengetahuan. Menyerap sesuatu tanpa dibarengi akal budi sama dengan kebutaan dan pikiran tanpa isi sama dengan kehampaan. “ (Emmanuel Kant). Dalam konteks Islam, adanya kesaling-terkaitan antara al-Quran dan akal akan mengantarkan seseorang pada kebenaran yang maksimal, karena keduanyta saling menyapa dan bekerjasama. Dengan demikian jelas, bahwa Islam (Al’Quran) menjunjung tinggi kemampuan akal, dengannya inovasi baru selalu muncul yang terangkum dalam kemajuan ilmu pengetahuan. Dialektika pemikiran yang berlangsung dengan sengit dalam babakan-nbabakan sejarah peradaban Islam menunjukkan bahwa setiap pemikiran baru pada suatu zaman akan memunculkan pertentangan seru. |
521 | # | # | $a Dewasa |
650 | # | 4 | FILSAFAT : EPISTEMOLOGI |
659 | # | # | $a Beli |
852 | # | # | $a BPAD DKI |
990 | # | # | $a 27776/11, 27777/11, 27778/11, 27779/11, 27780/11, 27781/11, 27782/11 |