#

Lelaki Yang Menggenggam Ayat-Ayat Tuhan : Dari Masa Lalu Ia Datang; Karena Masa Lalu, Ia Kembali

Fiksi

Jenis Bahan

Monograf

Judul Alternatif

-

Pengarang

Riana Andrasti ; A. S. Sudjatna

Edisi

cetakan 1

Pernyataan Seri

-

Penerbitan

Yogyakarta : Diva Press, 2012

Bahasa

Indonesia

Deskripsi Fisik

394 halaman ; 13,7 cm

Jenis Isi

teks

Jenis Media

tanpa perantara

Penyimpanan Media

volume

ISBN

978-602-7641-41-9

ISSN

-

ISMN

-

Bentuk Karya

Novel

Target Pembaca

Dewasa

Catatan

-


Abstrak

Kaya perenungan, kaya pesan, kaya gemuruh kegelisahan antara idealisme(cita-cita) dan kenyataan. Inilah novel yang bisa membawa Anda sejenak memikirkan ulang tentang tujuan hidup dalam kuasa Tuhan. (KHD Zawawi Imron, Budayawan Senior Madura) Seorang lelaki datang dan tinggal di bukit sebuah desa dengan misterius. Tak seorang pun mengenalnya. Tak juga lelaki itu mengenal warga desa. Namun, kalimat-kalimat yang terucap dari bibir lelaki itu, nasihat, juga petuahnya mampu mencerahkan, hingga menempatkannya dalam posisi agung, tidak hanya di hati warga, tapi juga dalam status sosialnya. Sampai, dalam deras rinai hujan, dua orang datang dari jauh membawa kabar yang mengguncang hati warga, mengusik kesucian lelaki itu. Namun, siapa sangka jika kemisteriusan lelaki itu, kesendiriannya, juga kelam masa lalunya mampu membuat seorang gadis menyimpan kekaguman terhadapnya. Seorang gadis yang selalu menyebut nama sang lelaki dalam tiap untaian doa dan gelisah perasaannya. Siapakah sejatinya lelaki itu? Siapa pula gadis yang terpikat pesona kemisteriusannya? Bagaimana akhir cerita yang penuh dengan perenungan ini? Taufiqurrahman al-Azizy hadir kembali dengan kisahnya yang berbeda, yang mengajak kita untuk memahami segala kompleksitas kehidupan sosial kemasyarakatan dengan lebih bijaksana tanpa harus terpaku pada kebenaran dogmatis. Sebuah bacaan yang mencerahkan! Inilah kenyataannya. Ada kesamaan, tetapi ada pula perbedaan. Lantas, kenapa yang berbeda harus disingkirkan dan kenapa yang sama harus selalu dipaksakan?

No. Barcode No. Panggil Lokasi Perpustakaan Lokasi Ruangan Kategori Akses Ketersediaan
00005366727 899.2213 ALA l Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Jl. Tanah Abang 1 Kebon Jahe Jakarta Pusat
RUANG KOLEKSI UMUM PUSAT - Ruang Baca Untuk Koleksi Umum Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
00005366728 899.2213 ALA l Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Jl. Tanah Abang 1 Kebon Jahe Jakarta Pusat
RUANG KOLEKSI UMUM PUSAT - Ruang Baca Untuk Koleksi Umum Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
00005415484 899.2213 ALA l Perpustakaan Jakarta Pusat - Petojo Enclek
Jl. Tanah Abang 1 Kebon Jahe Jakarta Pusat
RUANG KOLEKSI UMUM PUSAT - Ruang Baca Untuk Koleksi Umum Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
00005477632 808.9 ALS l Perpustakaan Jakarta Selatan - Gandaria Tengah
Jl. Gandaria Tengah V No.3, RT.2/RW.1, Kramat Pela, Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12130, Indonesia
RUANG KOLEKSI UMUM SELATAN - Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
00005477633 808.9 ALS l Perpustakaan Jakarta Selatan - Gandaria Tengah
Jl. Gandaria Tengah V No.3, RT.2/RW.1, Kramat Pela, Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12130, Indonesia
RUANG KOLEKSI UMUM SELATAN - Koleksi Umum Dapat dipinjam Tersedia
No. Nama File Nama File Format Flash Format File Aksi
Tidak ada data.
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000794818
005 20210329053903
007 ta
008 210329################e##########f#ind##
020 # # $a 978-602-7641-41-9
035 # # $a 0010-0321000598
082 # # $a 899.2213
084 # # $a 899.2213 ALA l
245 # # $a Lelaki Yang Menggenggam Ayat-Ayat Tuhan : $b Dari Masa Lalu Ia Datang; Karena Masa Lalu, Ia Kembali /$c Taufiqurrahman Al-Azizy; Penyunting, Riana Andrasti, A. S. Sudjatna
250 # # $a cetakan 1
264 # # $a Yogyakarta :$b Diva Press,$c 2012
300 # # $a 394 halaman ; $c 13,7 cm
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a volume$2 rdacarrier
520 # # $a Kaya perenungan, kaya pesan, kaya gemuruh kegelisahan antara idealisme(cita-cita) dan kenyataan. Inilah novel yang bisa membawa Anda sejenak memikirkan ulang tentang tujuan hidup dalam kuasa Tuhan. (KHD Zawawi Imron, Budayawan Senior Madura) Seorang lelaki datang dan tinggal di bukit sebuah desa dengan misterius. Tak seorang pun mengenalnya. Tak juga lelaki itu mengenal warga desa. Namun, kalimat-kalimat yang terucap dari bibir lelaki itu, nasihat, juga petuahnya mampu mencerahkan, hingga menempatkannya dalam posisi agung, tidak hanya di hati warga, tapi juga dalam status sosialnya. Sampai, dalam deras rinai hujan, dua orang datang dari jauh membawa kabar yang mengguncang hati warga, mengusik kesucian lelaki itu. Namun, siapa sangka jika kemisteriusan lelaki itu, kesendiriannya, juga kelam masa lalunya mampu membuat seorang gadis menyimpan kekaguman terhadapnya. Seorang gadis yang selalu menyebut nama sang lelaki dalam tiap untaian doa dan gelisah perasaannya. Siapakah sejatinya lelaki itu? Siapa pula gadis yang terpikat pesona kemisteriusannya? Bagaimana akhir cerita yang penuh dengan perenungan ini? Taufiqurrahman al-Azizy hadir kembali dengan kisahnya yang berbeda, yang mengajak kita untuk memahami segala kompleksitas kehidupan sosial kemasyarakatan dengan lebih bijaksana tanpa harus terpaku pada kebenaran dogmatis. Sebuah bacaan yang mencerahkan! Inilah kenyataannya. Ada kesamaan, tetapi ada pula perbedaan. Lantas, kenapa yang berbeda harus disingkirkan dan kenapa yang sama harus selalu dipaksakan?
600 # 4 $a Fiksi
700 0 # $a A. S. Sudjatna
700 0 # $a Riana Andrasti
990 # # $a P000572/13
990 # # $a P000573/13
990 # # $a P000574/13
990 # # $a S0007971/13
990 # # $a S0007972/13